1. Dante Alghieri
Dante Alghieri lahir di Florence, Italia, 14
Mei 1265. Nama lengkapnya adalah Durante Degli Alighieri. Dante berkewarganegaraan Italia. Ia
mengenyam pendidikan di Sekolah Fransiskan bernama Santa Croce. Kemudian dia
dipengaruhi oleh seorang filsuf dan prosais bernama Brunetto Latini sehingga ia
menekuni dunia sastra. Pada tahun 1306, Dante dalam awal pembuangan mengunjungi
Paris untuk belajar filsafat dan teologi sebagaimana ia belajar tentang puisi. Dalam
filsafat, selain Dante dipengaruhi filsafat Yunani
Romawi Kuno, ia juga dipengaruhi oleh Thomas Aquinas
yang menjunjung tinggi peran akal budi
dalam agama. Dante sendiri menyadari bahwa peran akal sangat penting, namun
baginya tujuan hidup akhir adalah bersama Tuhan.
Karya puncaknya yang paling terkenal
di seluruh dunia adalah Divina Commedia yang berjudul asli La Commedia. Ilham dalam karya itu
didapatinya dari peristiwa jatuh cinta kepada Beatrice Portinaire. Karyanya dianggap sebagai salah satu
karya literatur terbesar di Eropa
selama Zaman Pertengahan, dan merupakan dasar bahasa Italia
modern. Karya yang tak selesai ia tulis adalah karya bersifat Ensiklopedik
berjudul Convivo, sebuah puisi
berbahasa Italia
berjudul De vulgari eloquentia, dan sebuah pembelaan yang cemerlang untuk
bentuk pemerintahan di dunia berjudul Monarchia. De
Monarchia ditulis ketika ia hidup dalam lingkaran
kekuasaan Raja Henri dari Luxemburg yang terpilih pada 1308.
Dante meninggal pada tanggal 13
September 1321 di Revana, Italia. Selama hidupnya, Dante menjadi seorang
Pejabat, Penyair, Negarawan, dan teori bahasa. Dante dianggap sebagai raja
penyair dari kota Firenze. Ada pula yang menyebutnya sebagai bapak kesusastraan
Italia Abad Pertengahan. Dante juga aktif dalam bidang politik dan militer di
kota Firenze .
2.
PETRARCA
Petrarca lahir pada tanggal 20 Juli
1304 di Arezzo, Italia. Ayahnya bernama Ser Petracco dan ibunya bernama Eletta
Canigiani. Petrarca menganyam Pendidikan di Universitas Bologna pada tahun
1320-1323 dan University of Montpellier pada tahun 1316-1320. Ia adalah seorang
cendekiawan dan penyair
Italia.
Dia juga adalah salah satu humanis
terawal. Petrarca sering disebut "Bapak Humanisme". Pada abad ke-16, Pietro Bembo
menciptakan model untuk bahasa Italia
modern berdasarkan karya-karya Petrarca.
Karya-karya Petrarca yang terkenal
adalah puisi
Italia-nya terutama Canzonire (“songbook”) dan Trionfi
(“Triumphs”). Tulisan latinnya meliputi karya ilmiah, esai instrospektif, surat,
dan puisi diantaranya, Secretum “My Secret Book”, De Viris Illustrius “On
Famous Men”, Rerum Momorandum Libri, De Otio Religiosorum, De Remidiis
Utriusque Fortunae, The Carmen Bucolicum, Epic Afrika (brlum selesai), dan
Canzonierre (kumpulan 336 lagu).
Petrarca meninggal pada usia 69
tahun yaitu pada tanggal 19 Juli 1374. Selama hidupya, soneta-soneta Petrarca
dikagumi dan ditiru di seluruh Eropa pada masa Renaisans dan menjadi model
untuk sajak liris. Dia juga dikenal sebagai salah satu yang pertama kali
mengembangkan konsep Zaman Kegelapan. Petrarca juga menjadi salah satu wakil para pemikir zaman
Renaissance yang memberikan perhatian besar kepada manusia dan posisinya dalam
kosmos. Bukan alam yang menakdirkan manusia akan menjadi apa, melainkan manusia
yang berkat akal budinya menakdirkan alam akan berbentuk apa.
3.
Leonardo
Da Vinci
Leonardo Da Vinci lahir di Vinci,
provinsi Firenze, Italia, 15 April 1452. Ayahnya bernama Ser Piero Da Vinci dan
ibunya bernama Caterina. Is memiliki nama lengkap Leonardo di Ser Piero da
Vinci yang berarti Leonardo putra Ser Piero dari kota Vinci. Pada usia belia,
Leonardo sudah belajar melukis dengan Andrea del Verrocchio dan mulai melukis
di Firenze. Pada tahun 1481, Leonardo pindah ke Milan untuk bekerja dengan
Adipati (Duke). Lalu ia bekerja untuk Raja Louis XII dari Perancis di Milan dan
Paus Leo X di Roma. Sementara itu ia membantu Raphael dan Michaelongelo dalam
merancang katredal Santo Petrus.
Mahakarya dari Leonardo adalah Jamuan
Terakhir (The Last Supper) pada tahun 1495-1497 yang dilukis pada dinding biara
Santa Maria di Milan. Lukisan lain yang terkenal adalah Monalisa yang kini
terdapat di museum Louvre Paris. Selain menjadi seniman, Leonardo juga seorang
ilmuwan dan penemu. Dalam sketsanya, terdapat gambar rancangan kapal terbang
dan mesin penggerak ke atas, juga masih terdapat sketsa ‘cara terbang burung’.
Ia juga meninggalkan lima sketsa badan kapal selam yang besar pengaruhnya pada
masa sekarang. Ia juga membuat jam waktu yang bagian luar menunjukkan keadaan
bulan, seperti bundar, setengah bundar, ddl, bagian kiri atas menunjukkan menit
dan bagian kanan atas menunjukkan detik. Leonardo juga seorang arsitek, dalam
merancang kota ia mencantumkan mengenai terowongan air, pelebaran jalan, aliran
udara dan cahaya sesuai dengan rancangan kota zaman sekarang.
Leonardo Da Vinci wafat di Clos Luce,
Perancis pada tanggal 2 Mei 1519 dan dimakamkan di Kapel St. Hubert di kastel
Amboise, Perancis. Setelah meninggal dunia, sangat kuat ditengarai bahwa Leonardo
pernah memegang peranan sebagai orang terkuat di sebuah organisasi rahasia
bernama Priory of Sion yang berlaskarkan Knights Templar.
4.
Erasmus
Erasmus lahir di Gouda, 27 Oktober 1466.
Nama lengkapnya adalah Desiderius Erasmus Roterodamus. Ia adalah seorang
filsuf, humanis, dan ahli teologi Belanda. Ia memulai pendidikan di salah satu
sekolah Latin di Utrecht
lalu melanjutkannya di Deventer
di bawah asuhan "Persaudaraan Kehidupan Bersama" (The Brethrehn Common Life).
Ayahnya adalah seorang imam. Eramus
sempat masuk ke biara Augustinus karena dipaksa oleh walinya setelah ibunya
meninggal dunia. Erasmus tinggal di biara itu selama lima tahun dari 1486
hingga 1491,. Selanjutnya, pada tahun 1492, Erasmus ditahbiskan sebagai imam
oleh Uskup Cambray. Seumur hidupnya, Erasmus tetap menjadi seorang imam
walaupun tidak pernah menjabat sebagai imam jemaat. Dengan bantuan Uskup Cambray,
pada tahun 1495 Erasmus melanjutkan pendidikan di Paris. Erasmus semasa
hidupnya sering berpolemik dengan Martin Luther.
Karya-karyanya antara lain Enchiridion
Christian tahun 1503, Novum Instrumentum Omne tahun 1516 karya ini adalah
akibat dari perjanjian baru dalam bahasa Yunani
beserta terjemahan dalam bahasa Latin. Karyanya yang lain adalah Laus
Stultitiae (Pujian kepada Kebodohan) tahun 1509 dan didedikasikan untuk
sahabatnya, Thomas More. Tahun 1536 Erasmus menciptakan karyanya yang berjudul
De Puritate Ecclesiae Christianae. Tahun 1516 Erasmus menciptakan Instutio
Principis Christianae. Tahun 1518 Erasmus menciptakan Colloquia Familiaria. Erasmus
juga menyunting tulisan-tulisan dari bapa-bapa gereja seperti Agustinus dan
Hieronimus.
Erasmus meninggal di Basel, Swiss, 12
Juli 1536 pada usia 69 tahun. Saat itu, ia sebenarnya sedang dalam kunjungan ke
Basel untuk mengawasi buku yang dibuatnya mengenai Origenes
yang hendak diterbitkan oleh percetakan milik Johanis Froben. Sayangnya, tak
beberapa lama berada di rumah Froben, Erasmus jatuh sakit dan meninggal dunia.
5.
F.
Bacon
F. Bacon lahir di Strand, London,
Inggris, 22 Januari 1561. Nama lengkapnya adalah Sir Francis Bacon. Ia adalah
seorang filsuf, negarawan, dan penulis Inggris. Ia adalah putra seorang pegawai
eselon tinggi semasa pemerintahan Ratu Elizabeth. Ia dianugerahi gelar ksatria
(Sir) pada tahun 1603, diangkat menjadi Baron Verulam pada tahun 1618, dan
menjadi Viscount St. Alban pada tahun 1612. Saat usianya dua belas tahun ia
belajar di Trinity Collage di Cambridge. Pada saat usianya enam belas tahun dia
bekerja sebentar di staf Kedubes Inggris di Paris. Pada saat usianya delapan
belas tahun ayahnya meninggal dan hanya mewariskan uang sedikit. Karena itu, ia
belajar hukum dan pada usia dua puluh satu tahun ia menjadi pengacara.
Pada usia 23 tahun ia terpilih menjadi
anggota Majelis Rendah. Meskipun ia mempunyai keluarga dan kerabat tingkat
atas, tetapi Ratu Elizabeth menolak pengangkatannya pada kedudukan yang lebih
penting salah satunya karena alasan keberaniannya menentang rancangan
undang-undang pajak di parlemen. Hidupnya juga boros, slebor, dan seenaknya
sehingga dikepung oleh banyak hutang. Bacon menjadi sahabat dan penasehat
Pangeran Essex.
Karya pertama Bacon adalah buku yang
berjudul Essays yang diterbitkan tahun 1597. Tulisan Bacon yang terpenting
adalah menyangkut falsafah ilmu pengetahuan. Dia merencanakan suatu kerajaan
besar Instauratio Magna atau Great Renewal dalam enam bagian. Karyanya pada
tahun 1605 adalah buku The Advancement of Learning dan tahun 1620 adalah Novum
Organum yang merupakan buku terpenting Bacon. Buku terakhir Bacon adalah The
New Atlantis, sebuah penjelasan tentang negeri utopis terletak di pulau
khayalan di Pasifik. Dalam buku Bacon, kemakmuran dan keadilan dalam negara
idealnya tergantung pada hasil langsung dari pemusatan penyelidikan ilmiah.
Bacon meninggal pada usia ke-65 tahun di Inggris, 9 April 1626. Ia merupakan
filosof modern pertama.pandangan keseluruhannya adalah sekuler, bukan religius.
6.
N.
Copernicus
Nicolaus Copernicus lahir di Torun, Polandia,
19 Februari 1473. Nama aslinya adalah Niklas Koppernigk. Nicolaus adalah
seorang astronom, matematikawan, dan ekonom. Ayahnya adalah seorang pedagang
yang berdagang di Torun. Pendidikannya dimulai dikampung halamannya, lalu ia
melanjutkan di Clemno untuk mempelajari bahasa Latin dan karya para penulis
kuno. Pada usia 18 tahun ia pindah ke Krakow untuk melanjutkan di Universitas
dan belajar astronomi. Pada usia 23 tahun Nicolaus belajar hukum gereja,
kedokteran, dan matematika di berbagai Universitas di Bologna dan Padua. Pada
akhir pendidikannya Nicolaus telah menjadi doctor hukum gereja, matematikawan,
dan dokter. Ia juga menjadi pakar bahasa Yunani, menjadi orang pertama yang
menerjemahkan dokumen dari bahasa Yunani ke bahasa Polandia.
Nicolaus melakukan penelitian tentang
bintang dan planet. Ia mencari bukti yang mendukung teori yang revolusioner bahwa bumi bukan pusat yang
tidak bergerak dari alam semesta, tetapi bergerak mengitari matahari. Nicolaus
mengembangkan teori heliosentrisme (berpusat di matahari) Tata Surya dalam
bentuk yang terperinci, sihingga teori itu bermanfaat bagi sains. Teorinya
tentang matahari sebagai pusat tata surya dianggap sebagai penemuan yang
terpenting sepanjang masa. Nicolaus mempunyai karya yang berjudul On the
Revolution of the Heavenly Spheres mengenai perputaran bola-bola langit yang
terbit pada tahun 1543.
Nicolaus meninggal pada usia ke 70 tahun
di Polandia, 24 Mei 1543. Ia menggunakan tahun-tahun terakhir hidupnya untuk
memperbaiki dan melengkapi berbagai argumen dan rumus matematika yang menopang
teorinya. Ia disanjung oleh banyak orang sebagai Bapak Astronomi Modern. Untuk
menghormatinya, pada tahun 1945 didirikan Universitas Nicolaus Copernicus di
Torun.
7.
J.
Kepler
Johannes Kepler lahir di Jerman, 27
Desember 1571, adalah seorang tokoh penting dalam revolusi ilmiah, astronom
Jerman, matematikawan, dan astrolog. Kepler dikenal melalui hukum gerakan
planetnya. Ia juga dirujuk sebagai “astrofisikawan teoretikal pertama”. Pada
usianya yang ke 29, Kepler menjadi matematikawan kekaisaran untuk Kaisar Romawi
Suci., beserta ahli astrologi kerajaan Jendral Wallenstein. Kepler juga menjadi
profesor matematika di Universitas Graz.
Kepler berasal dari keluarga miskin,
meskipun demikian ia tetap memperoleh pendidikan yang baik melalui beasiswa dari
para bangsawan lokkal. Ia mempelajari teologi di Universitas Tuubingen. Pada
tahun 1594 Kepler menjadi guru matematika di SMU Lutheran. Pada saat itu pula
ia menerbitkan karya besarnya yang pertama, yaitu Cosmographic Mystery. Buku selanjutnya yang menjadi tonggak sejarah
bidang optic karya dari Johannes Kepler adalah Supplement to Witelo, Expounding the Optical Part of Astronomy.
Pada tahun 1609, Kepler menerbitkan bukunya yang berjudul New Astronomy. Mahakarya ini memuat dua hukum Kepler yang pertama tentang
gerakan planet. Hukumnya yang ketiga diterbitkan dalam buku Harmonies of the World pada tahin 1619.
Pada tahun 1614-1648 terjadi perang di
Eropa yang berlatar agama. Kepler dipaksa untuk keluar dari Graz dan menganut
agama Katolik Roma. Tetapi ia menolaknya. Ia berpaut pada keyakinannya dan rela
menderita demi agama dan demi kemuliaan Kristus. Pada tahun 1627 ia menerbitkan
buku Rudolphine Tables yang ia anggap
sebagai karya utamanya di bidang astronomi. Johannes Kepler meninggal pada usia
ke 58 tahun di Regensburg, Jerman, 15 November 1630.
8.
Gallileo
Gallilei
Gallileo Gallilei lahir di Pisa, Toscana,
Italia , 15 Februari 1564. Galilleo adalah seorang astronom, filsuf, dan
fisikawan Italia yang memiliki peran besar dalam revolusi ilmiah. Ayahnya
bernama Vincenzo Gallilei, seorang matematikawan dan musisi asal Florence.
Ibunya bernama Giulia Ammannati. Gallileo belajar di Universitas Pisa namun
terhenti karena masalah keuangan. Pada saat itu ia ditawari jabatan di sana
untuk mengajar matematika. Setelah itu ia pindah ke Univesitas Padua untuk
mengajar geometri, mekanika, dan astronomi sampai tahun 1610.. Pada tahun 1612,
Gallileo pergi ke Roma dan bergabung dengan Accademia dei Lincei untuk
mengamati bintik matahari.
Pada tahun 1622, Gallileo menulis
Saggiatore yang kemudian diterbitkan pada 1623. Pada tahun 1624, ia
mengembangkan salah satu mikroskop awal. Pada tahun 1630, ia kembali ke Roma
untuk membuat izin mencetak buku Dialogo Sopra I due massimi sistemi del mondo
yang diterbitkan di Florence tahun 1632. Buku terakhirnya, Discorsi e
dimostrazioni matematiche, intoro a due nouve scienze diterbitkan di Leiden
pada tahun 1638.
Gallileo menyampurnakan teleskop. Ia
menjadi orang pertama yang memakanya ntuk mengamati langit. Ia menemukan tiga
satelit alami Jupiter-lo, Europa, dan Callisto pada 7 Januari 1610. Empt malam
kemudian ia menemukan Ganymede. Ia juga menemukan bahwa bulan muncul dan
menghilang, ia menyimpulkan bahwa keempat benda tersebut mengorbit planet.
Gallileo adalah salah satu orang Eropa yang mengamati bintik matahari. Ia
menjadi orang pertama yang melaporkan adanya gunung dan lembah di bulan dan
memberi kesimpulan bahwa bulan itu “kasar dan tidak rata, seperti permukaan
bumi sendiri”. Ia juga mengamati planet Neptunus pada 1612, namun ia tidak
menyadarinya sebagai planet. Dalam buku catatannya, Neptunus tercatat hanya
sebagai sebuah bintang yang redup. Gallileo meninggal pada usia ke-77 tahun di
Arcetri, Toscana, Italia, 8 Januari 1642.
9.
Lorenzo
Valla
Lorenzo Valla lahir pada tahun 1407. Ia
adalah seorang Humanis, ahli pidato, dan pendidik dari Italia. Ia terkenal
karena analisis tekstual bahwa Donasi Konstatin adalah palsu. Keluarganya
berasal dari Piacenza, ayahnya adalah seorang pengecara yang bernama Luciave
Della Valla . pada tahun 1431, Valla masuk imamat. Ia mengembara dari satu
Universitas ke Universitas lain untuk mengajar di banyak kota.
Valla memenangkan reputasi tinggi untuk
dua karya, yaitu dialognya De Voluptate
dan risalah De Elegantiis Latinae Linguae. Karya Valla menjadi controversial
ketika muncul. Antar tahun 1439-1440 Valla menulis Esai yang berjudul De Falso Credita Et Emantita Constantini
Donatione Declamatio. Valla termotivasi untuk
mengungkapkan Donasi Konstantinus sebagai penipuan dengan pelindungnya
waktu. The Donasi Constantine sudah sering dikutip untuk mendukung
kekuasaan duniawi dari Kepausan, setidaknya sejak abad ke-11. Karya Valla dalam membuktikan Donasi Konstantinus menjadi
palsu ditulis atas perintah pelindungnya, Alfonso V dari Aragon . itu
adalah karyanya yang paling terkenal.
Salah satu prestasi Valla adalah
emendations tentang teks latin. Ia membuatnya sangat banyak sehingga jumlahnya
tak terhitung. Karyanya yang lain adalah Opera omnia tahun 1540, Repastinatio
Dialectice et Philosophie, De Vero Falsaque Bono yang diedit oleh M. de Panizza
Lorch di Bari tahun 1970, Collatio Novi Testamenti yang diedit oleh A. Perosa
tahun 1970, dan Ars Grammatica yang diedit oleh P. Casciano dengan terjemahan
Italia pada tahun 1990. Valla meninggal pada tanggal 1 Agustus 1457. Valla
muncul sebagai orang yang sia-sia, cemburu, dan suka bertengkar. Namun ia
menggabungkan kualitas dari humanis yang elegan, menjadi seorang kritikus akut
yang telah melakukan polemic kekerasan terhadap kekuasaan duniawi Roma.
10.
Giovanni Boccaccio
Giovanni Boccaccio lahir di Florence
pada tahun 1313. Ia adalah anak dari FlorentineBoccaccio, seorang pedagang di
Chellino. Ibunya tidak dikenal, ibu tirinya bernama Margherita de’ Mardoli. Ia
adalah seorang penulis Italia, penyair, koresponden Petrarch , dan humanis
Renaissance. Pada than 1326, ayahnya diangkat menjadi kepala bank. Lalu Boccaccio dan keluarganya pindah ke
Naples. Setelah enam tahun, Boccaccio belajar hukum kanon. Ia juga belajar
studi ilmiah dan sastra.
Karya puisi Boccaccio antara lain Filostrato
dan Teseida, Filocolo versi prosa asmara Perancis, dan La Caccia di Diana, sebuah puisi dalam rima terza daftar perempuan
Neapolitan. Ia memproduksi karyanya yang berjudul Comedia
delle Ninfe fiorentine (juga dikenal sebagai Ameto), campuran prosa
dan puisi pada 1341, menyelesaikan lima puluh canto puisi alegoris Amorosa visione
pada 1342, dan Fiammetta pada
1343. Iya menulis biografi De casibus virorum illustrium pada 1355-1374
dan De mulieribus claris pada 1361-1375. Karya lain yang termasuk kamus
kiasan geografis dalam literatur klasik adalah De montibus, silvis ,
fontibus, lacubus, fluminibus, stagnis seu paludibus, et de nominibus maris
liber. Boccaccio meninggal pada
usia ke-62 tahun pada tanggal 21 Desember 1375 dan dimakamkan di Certaldo.